Titik Akses AIR - AP1815I - H - K9 Cisco Aironet 1815I 802.11ac Wave 2

Multiuser (MU) multiple-input multiple-output (MU-MIMO) memungkinkan transmisi data ke beberapa klien berkemampuan 802.11ac Wave 2 secara bersamaan untuk meningkatkan pengalaman klien.Sebelum MU-MIMO, titik akses 802.11n dan 802.11ac Wave 1 hanya dapat mengirimkan data ke satu klien pada satu waktu, biasanya disebut sebagai MIMO pengguna tunggal (SU‑MIMO).

802.11ac Wave 2 dengan teknologi MIMO 2x2:2 menggunakan dua aliran spasial saat beroperasi dalam mode SU-MIMO atau MU-MIMO, menawarkan kecepatan 867-Mbps untuk kapasitas dan keandalan yang lebih besar daripada titik akses yang bersaing.

Spesifikasi Titik Akses Cisco Aironet 1815i

● Standar Enkripsi Lanjutan (AES) untuk Wi-Fi Protected Access 2 (WPA2)

● 802.1X, otentikasi RADIUS, otorisasi, dan akuntansi (AAA)

● 802.11r

● 802.11i

● Perangkat Lunak Cisco Unified Wireless Network dengan AireOS Wireless Controllers Rilis 8.5 atau lebih baru

● Cisco Mobility Express

● Cisco 2500 Series Wireless Controllers, Cisco 3500 Series Wireless Controllers, Cisco Wireless Controller Module untuk ISR G2, Cisco Wireless Services Module 2 (WiSM2) untuk Catalyst® 6500 Series Switches, Cisco 5500 Series Wireless Controllers, Cisco Flex® 7500 Series Wireless Controllers, Pengontrol Nirkabel Cisco 8500 Series, Pengontrol Nirkabel Cisco 9800 series,

● Cisco Mobility Express

● MIMO pengguna tunggal/multipengguna 2x2 dengan dua aliran spasial

● Penggabungan rasio maksimal (MRC)

● Saluran 20-, 40- dan 80-MHz

● Kecepatan data PHY hingga 866,7 Mbps (80 MHz pada 5 GHz)

● Agregasi paket: A-MPDU (Tx/Rx), A-MSDU (Rx)

● Pemilihan Frekuensi Dinamis (DFS) 802.11

● Dukungan Cyclic Shift Diversity (CSD)

● Otentikasi dengan 802.1X atau MAC difilter

● VLAN dinamis atau per port

● Lalu lintas secara lokal dialihkan atau disalurkan kembali ke pengontrol LAN nirkabel

● Radio Bluetooth 4.1 (termasuk BLE) terintegrasi

● Daya pancar maksimum: 4 dBm

● Penguatan antena: 2 dBi

A (Domain regulasi):

● 2,412 hingga 2,462 GHz;11 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,700 GHz;8 saluran

(tidak termasuk 5.600 hingga 5.640 GHz)

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

B (domain regulasi B):

● 2,412 hingga 2,462 GHz;11 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,720 GHz;12 saluran

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

C (domain regulasi C):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

D (domain regulasi D):

● 2,412 hingga 2,462 GHz;11 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

E (domain regulasi E):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,700 GHz;8 saluran

(tidak termasuk 5.600 hingga 5.640 GHz)

F (F domain regulasi):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,745 hingga 5,805 GHz;4 saluran

G (domain regulasi G):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,745 hingga 5,865 GHz;7 saluran

H (domain regulasi H):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

I (saya domain regulasi):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

K (domain regulasi K):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,620 GHz;7 saluran

● 5,745 hingga 5,805 GHz;4 saluran

N (N domain regulasi):

● 2,412 hingga 2,462 GHz;11 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

Q (domain regulasi Q):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,700 GHz;11 saluran

R (domain regulasi R):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,660 hingga 5,700 GHz;3 saluran

● 5,745 hingga 5,805 GHz;4 saluran

S (domain regulasi S):

● 2,412 hingga 2,472 GHz;13 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,700 GHz;11 saluran

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

T (domain regulasi T):

● 2,412 hingga 2,462 GHz;11 saluran

● 5,280 hingga 5,320 GHz;3 saluran

● 5,500 hingga 5,700 GHz;8 saluran

(tidak termasuk 5.600 hingga 5.640 GHz)

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

Z (domain pengaturan Z):

● 2,412 hingga 2,462 GHz;11 saluran

● 5,180 hingga 5,320 GHz;8 saluran

● 5,500 hingga 5,700 GHz;8 saluran

(tidak termasuk 5.600 hingga 5.640 GHz)

● 5,745 hingga 5,825 GHz;5 saluran

2,4 GHz

20 dBm (100 mW)

17 dBm (50 mW)

14 dBm (25 mW)

11 dBm (12,5 mW)

8 dBm (6,25 mW)

5 dBm (3,13 mW)

2 dBm (1,56 mW)

-1 dBm (0,78 mW)

5 GHz

20 dBm (100 mW)

17 dBm (50 mW)

14 dBm (25 mW)

11 dBm (12,5 mW)

8 dBm (6,25 mW)

5 dBm (3,13 mW)

2 dBm (1,56 mW)

-1 dBm (0,78mW)

● 2,4 GHz, dapatkan 2 dBi

● 5 GHz, dapatkan 4 dBi

● 1 x 10/100/1000BASE-T autosensing (RJ-45), Power over Ethernet (PoE)

● Port konsol manajemen (RJ-45)

● Pengoperasian

Suhu: 32° hingga 104°F (0 ° hingga 40 °C)

Kelembaban: 10% hingga 90% (tanpa kondensasi)

Maks.ketinggian: 9843 kaki (3000 m) @ 40°C

● Tidak beroperasi (penyimpanan dan transportasi)

Suhu: -22° hingga 158°F (-30° hingga 70°C)

Kelembaban: 10% hingga 90% (tanpa kondensasi)

Maks.ketinggian: 15.000 kaki (4500 m) @ 25°C

● DRAM 1 GB

● 256 MB flash

● Quad core 710 MHz

● 802.3af/pada sakelar Ethernet

● Injektor daya Cisco opsional (AIR-PWRINJ5=, AIR-PWRINJ6=)

● Braket pemasangan: AIR-AP-BRACKET8= (tersedia sebagai cadangan)

● Perlengkapan keamanan fisik: AIR-SEC-50= (dijual terpisah), dengan 50 buah.Sekrup pengaman yang digunakan untuk mengamankan titik akses ke braket pemasangan di dinding, 50 buah.RJ-45 tutup dan 2 pcs.buka kunci kunci yang digunakan untuk memblokir akses fisik ke port Ethernet

● Keamanan:

UL 60950-1

CAN/CSA-C22.2 No. 60950-1

UL 2043

IEC 60950-1

EN 60950-1

● Persetujuan radio:

FCC Bagian 15.247, 15.407

RSS-247 (Kanada)

EN 300.328, EN 301.893 (Eropa)

ARIB-STD 66 (Jepang)

ARIB-STD T71 (Jepang)

EMI dan kerentanan (Kelas B)

FCC Bagian 15.107 dan 15.109

ICES-003 (Kanada)

VCCI (Jepang)

EN 301.489-1 dan -17 (Eropa)

EN 50385

● standar IEEE:

IEEE 802.11a/b/g, 802.11n, 802.11h, 802.11d

IEEE 802.11ac

● Keamanan:

802.11i, WPA2, WPA

802.1X

AES

● Jenis Extensible Authentication Protocol (EAP):

EAP-Transport Layer Security (TLS)

EAP-Tunneled TLS (TTLS) atau Microsoft Challenge Handshake Authentication Protocol Versi 2 (MSCHAPv2)

EAP Terlindungi (PEAP) v0 atau EAP-MSCHAPv2

Otentikasi EAP-Fleksibel melalui Secure Tunneling (CEPAT)

PEAP v1 atau EAP-Generic Token Card (GTC)

Modul Identitas Pelanggan (SIM) EAP

● Multimedia:

Multimedia Wi-Fi (WMM)

● Lainnya:

Buletin FCC OET-65C

RSS-102